Tangerang - Dinas Pariwsata Provinsi Banten bekerjasama dengan DPRD Provinsi Banten Komisi 3 dan Pokdarwis Kabupaten Tangerang menggelar Pendampingan penguatan potensi ekonomi lokal dengan tema "Mewujudkan Banten sehat pariwisata menggeliat, ekonomi kuat" acara ini digelar di Sekolah MTS Wujuhul Khair, Kp. Pawiru, Desa Lebak Wangi, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, Kamis (03/11/2022).
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten Al Hamidi, dalam sambutannya mengatakan acara ini bertujuan untuk memajukan sektor pariwisata di Provinsi Banten lewat pendampingan dan penguatan potensi ekonomi kreatif
"kami berharap disetiap Desa terbentuk Pokdarwis (kelompok sadar wisata yang aktif dan inovatif sebagai faktor kemajuan pariwisata" ucapnya
Al Hamidi menambakan dirinya selaku kepala dinas siap membantu kesulitan yang dihadapi Pokdarwis dimasing-masing destinasi "kami selalu terbuka menerima masukan dan saran, bisa ngobrol langsung dikantor kami apabila ada yang ingin disampaikan secara langsung" ujarnya
Sementara Nanang Chaeroni selaku Kasi Pariwisata hadir mewakili Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Tangerang dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada mitra lembaga pariwisata yang hadir membersamai dalam acara ini "sengaja kami undang mitra lembaga agar saling mengenal dan bisa menyampaikan program sesuai tantangan dari ibu Tunul selaku kabid pengembangan destinasi wisata" terangnya
H. Ahmad Farisi DPRD Provinsi Banten dari komisi 3 yang membidangi Pariwisata mengapresiasi acara yang digelar tahun ini, dirinya mengaku puas karena dihadiri dengan formasi lengkap,"tahun sebelumnya tak seperti ini, semoga ini pertanda baik untuk kemajuan Pariwisata Provinsi Banten" ucapnya
Masih kata Ahmad Farisi "anggaran tahun depan untuk Dinas Pariwisata kami dari komisi 3 menambah 4 miliar" imbuhnya
Sementara Priyanto selaku ketua Pokdarwis Kabupaten Tangerang sekaligus sebagai sekertaris PHRI dan Narasumber dalam acara ini menjelaskan tentang Pokdarwis dimana "Pokdarwis sebagai kelompok masyarakat yang sadar akan pariwisata dimana masyarakat ini mempunyai kecintaan, kerinduan membangun wisata di tempatnya agar nilai-nilai kearifan lokalnya bisa ditanamkan di pariwisata" jelasnya