TRANSPANTURA, TANGERANG - Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tangerang melaporkan Tingkat Pengangguran Terbuka turun mencapai 7,88 persen. Kamis (5/1/23).
Angka Tingkat Pengangguran Terbuka tersebut setara dengan 155.000 orang, yang sebelumnya sekitar 160.000 orang. Pada Agustus 2022 pun telah terjadi tren penurunan pengangguran.
Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tangerang, Husin Maulana, ia mengatakan secara data keseluruhan Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang diklaim berhasil menurunkan angka pengangguran.
"Tapi kalau saya beranggapan itu memang benar, tapi di lain sisi ada faktor yang menentukan yaitu peningkatan aktivitas ekonomi, seperti kita tahu 2020 - 2021 itu kan masih kondisinya pandemi, banyak pekerja yang di rumahkan," kata Husin Maulana kepada wartawan.
Dari data yang ditunjukan, pada 2021 pengangguran di Kabupaten Tangerang menduduki angka 9,06 persen. Namun pada awal 2022 sudah mulai menunjukan aktivitas ekonomi sudah mulai berjalan.
Sehingga, di tahun 2023 ini pengangguran turun 2 persen. Artinya, jumlah tersebut 7,88 persen. Dari 7,88 persen itu dihitung dari jumlah angkatan kerja penganggur dibagi dengan angkatan kerja.
"Yang dimaksud angkatan kerja itu penduduk yang di atas 15 tahun ke atas, Jumlahnya sekitar 2,9 juta. Mereka banyak yang karyawan, yang pengusaha relatif sedikit, memang mereka rata-rata pas kita survei itu sudah mulai bekerja," katanya.
Husin menyebut, survei tersebut masuk ke dalam beberapa kategori. Setiap yang bekerja satu jam berturut-turut dianggap bekerja. Misalnya, penjaga warung.
"Mereka yang minimal bekerja satu jam berturut-turut itu dia dianggap telah bekerja, misalnya menjaga warung." Pungkasnya.
(Bs)
.jpg)